peluang usaha

Wednesday, April 11, 2012

Mengatasi gatal-gatal di area V

Dok, bagaimana mengatasi gatal-gatal di vagina bagian luar? Apakah air rebusan daun sirih bisa mengatasinya?

Jawab :

Yang pertama harus kita lakukan adalah mencari penyebab gatal di daerah V tersebut. Umumnya ada tiga penyebab rasa gatal, yaitu :
  • Jamur. Biasanya muncul karena area V yang lembap.
  • Eksim. Selain di bagian tubuh lain, eksim bisa muncul di dinding luar kemaluan. Pencetusnya bisa karena stres.
  • Iritasi. Bisa timbul karena pemakaian produk yang mengandung pewangi dan berwarna, seperti pewangi pada pembalut atau pewangi pakaian.
Dari ketiga penyebab tersebut, kebanyakan penyebab gatal di daerah V ini adalah karena lembap. Kelembapan di daerah ini antara lain disebabkan bahan celana atau pakaian yang digunakan tidak menyerap keringat seperti, bahan sintetis, lycra, dll.

Untuk mengatasinya, kita bisa menggunakan krim untuk ruam popok bayi yang dijual bebas di pasaran. Biasanya krim itu mengandung zinc. Oleskan krim itu di daerah yang gatal. Ingat, jangan bubuhkan bedak atau obat jamur yang keras. Bila setelah penggunaan krim selama beberapa hari tidak membaik juga, sebaiknya periksakan ke dokter. Bisa jadi gatal-gatal tersebut karena eksim atau iritasi.

Sebagai pengetahuan, bila gatal disebabkan oleh jamur akan ditandai oleh warna kulit yang merah, bahkan merah sekali di daerah V tersebut. Juga ditandai dengan rasa basah, perih atau panas. Kalau disebabkan eksim, maka kulitnya menebal, sedikit merah tapi gatal sekali - biasanya pada waktu malam. Bila kulitnya merah-merah, tidak basah dan ada titik-titiknya, itu kemungkinan gatal karena iritasi.

Tindakan lainnya kalau memang sering gatal di daerah V adalah:
  1. Segera hentikan pemakaian pewangi pakaian.
  2. Jangan memakai pembalut atau pantyliner yang wangi, termasuk pembalut yang katanya herbal dan wangi itu.
  3. Saat mandi sebaiknya gunakan sabun bayi yang paling tidak wangi.

Pemakaian pantyliner juga harus diperhatikan. Usahakan jangan menggunakannya setiap hari. Gunakan hanya saat keputihan sedang banyak-banyaknya. Segera ganti pantyliner jika sudah ada gumpalan di atasnya.

Penggunaan air rebusan daun sirih untuk mengatasi gatal-gatal ini pun tidak boleh sembarangan, tergantung penyebabnya. Bila penyebabnya karena jamur, air rebusan daun sirih ini memang bisa membantu. Namun, kalau disebabkan karena iritasi lalu diberi air daun sirih, gatalnya akan tambah menjadi.

Berdasarkan pengalaman, gatal-gatal di vagina ini bisa merembet ke area lainnya, seperti selangkangan dan dubur. Oleh karena itu, perhatikanlah kebersihan daerah V, misalnya dengan mencukur rambut kemaluan secara rutin. Saat mencukurnya, perhatikan kebersihan alat cukur atau guntingnya. Alat yang tidak bersih bisa menjadi penyebab gatal pula. Selain itu gunakan celana yang bahannya menyerap keringat dan tidak ketat. Sehabis membasuh kemaluan, ingatlah untuk selalu mengeringkannya sebelum memakai celana.

Sumber : Majalah Ummi no.2/XXIII/ Juni 2011/1432H

No comments:

Post a Comment